Burung lovebird - Sebelum memulai beternak Lovebird, seharusnya kita membedakan dulu antara burung Lovebird jantan dengan burung Lovebird
betina. Secara warna dan fisik, burung lovebird susah untuk diketahui
jenis kelaminnya.jka kita ingin mengetahui mana yang jantan dan mana
yang betina Cara yang paling gampang adalah dengan meraba kedua capit
udang yang terletak dibawah duburnya. Jika keras, rapat dan lancip,
biasanya jantan. Sedangkan burung betina capit udangnya lembek, lebar
dan tumpul.
Untuk memulai beternak burung lovebird
kita harus memilih calon induk yang usianya relatif masih muda, sekitar
umur 7 bulan sampai 2,5 tahun, karena jika umurnya sudah lebih dari 3
tahun biasanya tidak terlalu produktif, serta tambahkan makanan ekstra
seperti sawi, toge, kwaci dan jagung muda untuk memicu birahi burung,
dengan perawatan yang baik, Lovebird bisa hidup 10 hingga 20 tahun
Beternak love bird sebaiknya di lakukan
secara individual, cara ini di lakukan supaya kita bisa lebih mudah
mengetahu garis keturunan dari burung tersebut, untuk satu pasang love
bird gunakanlah kandang dengan ukuran sekitar 40 cm x 40 cm x 80 cm,
untuk bertelor dan mengeram siapkan glodok atau kotak sarang yang
terbuat dari papan dengan ketebalan sekitar 2 cm, dengan ukuran XLXT =
15 CM x 20 cm x 25 cm, dan diisi dengan kulit jagung yang sudah di
keringkan, serbuk kayu dan lain sebagainya.
love bird umumnya bertelur sekitar 4 – 6
butir,dan dierama selama 21 hingga 23 hari, setelah menetas love bird
jantan dan betina bergantian menyuapi anaknya sampai anak burung bisa
makan sendiri, jika indukan love bird tidak mau mengasuh anaknya maka
kita harus menyiapkan tempat (kotak) dengan ukuran sekitar
40cmx40cmx40cm dan i beri lampu bohlam 5 watt sebagai penghangat, untuk
makananannya kita siapkan bubur susu untuk bayi yang di campur dengan
air hangat dan diberikan setiap 2 jam sekali, setelah berumur 3 – 4
minggu kita kenalkan dengan jenis makanan lain seperti millet, buah
buahan dan sayur sayuran. agar induknya bisa kembali bereproduksi maka
anak burung yang sudah bisa makan sendri segera pindahkan ke sangkar
lain.
PERMASALAHAN DALAM BETERNAK LOVEBIRD
Telur Tidak Menetas
Tidak semua telur bisa menetas, dan telur yang tidak menetas biasanya adalah telur yang terakhir,dan ini biasanya disebabkan oleh beberapa hal antara lain : infeksi bakteri, kekurangan nutrisi, indukan yang mandul, dan juga disebabkan oleh telur yang tidak dierami.
Tidak semua telur bisa menetas, dan telur yang tidak menetas biasanya adalah telur yang terakhir,dan ini biasanya disebabkan oleh beberapa hal antara lain : infeksi bakteri, kekurangan nutrisi, indukan yang mandul, dan juga disebabkan oleh telur yang tidak dierami.
Cacat Kaki.
Telur yang sudah menetas tidak semua tumbuh menjadi anak burung yang cantik, sering kali kita jumpai anak Lovebird yang kakinya tidak bisa berdiri dan mencengkeram dengan sempurna serta cenderung miring ke samping, untuk menghindari hal ini maka gunakanlah glodok yang berbahan triplek yang tidak licin (belum di serut) dan beri bahan sarang yang cukup.
Telur yang sudah menetas tidak semua tumbuh menjadi anak burung yang cantik, sering kali kita jumpai anak Lovebird yang kakinya tidak bisa berdiri dan mencengkeram dengan sempurna serta cenderung miring ke samping, untuk menghindari hal ini maka gunakanlah glodok yang berbahan triplek yang tidak licin (belum di serut) dan beri bahan sarang yang cukup.
Artikel yang terkait dengan burung lovebird adalah :
Burung lovebird, tutorial burung
lovebird, video burung lovebird, gambar burung lovebird, burung lovebird
jantan, burung lovebird betina, burung lovebird indukan, penangkaran
burung lovebird, jenis burung lovebird, jual burung lovebird, ternak
burung lovebird, suara burung lovebird, burung lovebird breeding, kicau
mania burung lovebird, burung love bird.
link nya di sini sob,,,,
0 komentar:
Posting Komentar